Bidan perlu dirangkul dalam pembentukan regulasi

Bidan adalah salah satu profesi yang sangat penting dalam sistem kesehatan di Indonesia. Mereka adalah para ahli dalam bidang kebidanan dan memiliki peran yang sangat vital dalam memberikan perawatan kesehatan kepada ibu hamil dan bayi yang baru lahir. Meskipun begitu, bidan seringkali diabaikan dalam pembentukan regulasi kesehatan di Indonesia.

Pada kenyataannya, bidan memiliki pengetahuan dan pengalaman yang sangat berharga dalam menangani masalah kesehatan ibu dan bayi. Mereka seringkali menjadi garda terdepan dalam memberikan layanan kesehatan kepada masyarakat, terutama di daerah pedesaan yang sulit dijangkau oleh tenaga medis lainnya. Namun, masih banyak regulasi kesehatan yang dibuat tanpa melibatkan bidan sebagai salah satu pihak yang berkompeten.

Oleh karena itu, penting bagi pemerintah dan lembaga terkait untuk merangkul bidan dalam pembentukan regulasi kesehatan. Dengan melibatkan bidan dalam proses tersebut, regulasi yang dihasilkan akan lebih relevan dan dapat mengakomodasi kebutuhan serta tantangan yang dihadapi oleh para bidan di lapangan.

Selain itu, melibatkan bidan dalam pembentukan regulasi juga akan meningkatkan profesionalisme dan kualitas pelayanan bidan. Dengan memiliki aturan yang jelas dan mendukung, bidan akan lebih termotivasi untuk terus meningkatkan kompetensi dan pengetahuannya dalam bidang kebidanan.

Terakhir, melibatkan bidan dalam pembentukan regulasi kesehatan juga akan memberikan pengakuan yang layak kepada profesi bidan. Mereka adalah para pekerja kesehatan yang sangat berdedikasi dan berperan penting dalam meningkatkan kesehatan ibu dan bayi di Indonesia. Dengan memberikan pengakuan yang layak kepada bidan, maka profesi bidan akan semakin dihargai dan dihormati oleh masyarakat.

Dengan demikian, merangkul bidan dalam pembentukan regulasi kesehatan adalah langkah yang sangat penting untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan di Indonesia. Bidan adalah pilar penting dalam sistem kesehatan kita, dan sudah saatnya mereka mendapatkan tempat yang layak dalam pembentukan kebijakan kesehatan.