Idul Adha merupakan salah satu hari besar umat Muslim di seluruh dunia yang dirayakan dengan berbagai tradisi. Salah satu tradisi yang sering dilakukan oleh masyarakat Indonesia adalah memasak ketupat sebagai hidangan khas saat Idul Adha.
Di Papua, pedagang daun ketupat menjadi salah satu profesi yang cukup diminati saat Idul Adha tiba. Pedagang ini rutin menerima pesanan daun ketupat dari masyarakat yang ingin memasak hidangan tradisional tersebut. Daun ketupat merupakan bahan utama dalam pembuatan ketupat, yang biasanya diisi dengan nasi dan dimasak dalam air.
Pedagang daun ketupat biasanya berasal dari suku-suku asli Papua yang memiliki keahlian dalam menyiapkan daun ketupat dengan rapi dan presisi. Mereka sering berjualan di pasar tradisional atau di pinggir jalan dengan menggunakan gerobak yang diisi dengan daun ketupat yang sudah siap pakai.
Selain menerima pesanan dari masyarakat, pedagang daun ketupat juga sering menjual daun ketupat secara eceran kepada para pedagang makanan dan rumah makan yang membutuhkan bahan baku tersebut. Hal ini membuat profesi pedagang daun ketupat menjadi cukup menjanjikan, terutama saat menjelang Idul Adha.
Dengan rutin menerima pesanan daun ketupat saat Idul Adha, pedagang Papua ini turut berperan dalam melestarikan tradisi masyarakat Indonesia dalam merayakan hari besar keagamaan. Mereka juga turut berkontribusi dalam memperkenalkan kekayaan budaya Papua melalui produk daun ketupat yang mereka jual. Semoga tradisi ini terus berlanjut dan dapat terus berkembang di masa yang akan datang.